Galak di Century, Jinak di Lapindo


JAKARTA – Anggota DPR, yang kata Gus Dur seperti anak-anak TK,terlihat begitu galak dalam kasus skandal Century. Mereka seakan-akan menjadi pahlawan dalam membela uang rakyat sebesar Rp. 6,7 trilyun yang digelontorkan ke Bank Century.

Anehnya dalam kasus lumpur Lapindo, Anggota DPR seperti kehilangan akal sehat. Mereka sepakat mengikuti seruan iklan Lapindo yang menyatakan bahwa semburan lumpur di Sidoarjo adalah bencana alam dan tidak terkait pengeboran.

Bahkan, seperti ditulis oleh detik.com, “Pengawas Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (P2LS) mendesak pemerintah segera menetapkan status bencana pada lumpur Sidoarjo dan menindak sesuai UU yang berlaku,” ujar Wakil Ketua Tim P2LS DPR Priyo Budi Santoso saat menyampaikan laporan Tim P2LS dalam Sidang Paripurna DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (29/9/2009).

Kenapa anggota DPR begitu jinak dalam kasus Lapindo? Apakah karena Lapindo adalah bagian dari Group Bakrie, yang mantan petingginya kini menjadi Ketua Umum Golkar? Jika demikan halnya ini adalah preseden buruk di negeri ini. Nanti jika ada korporasi yang bermasalah dengan warga lokal, bisa bebas melenggang asal memiliki akses ke elite partai politik.

Jadi sebenarnya di negeri ini, kedaulatan ada di tangan partai politik dan korporasi besar, bukan di tangan rakyat. (firdaus cahyadi)

(c) politikana.com


Translate »