Tuntut Hak, Warga Gelar Istighosah


SIDOARJO – Puluhan korban lumpur Lapindo melakukan istighosah di Desa Siring Barat, Porong, Sidoarjo. Hal ini dilakukan warga Siring Barat sebagai bentuk solidaritas untuk mendukung perjuangan rekan-rekan mereka yang telah empat hari berjuang di Jakarta.

“Sudah tiga hari ini kami mengadakan istighosah di Siring Barat”, kata Didik (50), warga Siring Barat. Didik juga mengatakan, korban yang berjuang di Jakarta adalah perwakilan dari empat desa yaitu Siring Barat, Jatirejo Barat, Besuki Timur dan Desa Mindi.

Istighosah dilakukan warga dari pagi hingga sore hari. Siti (39), warga Siring Barat menuturkan, istighosah ini adalah salah satu bentuk aksi korban di luar peta terdampak versi pemerintah. Warga korban juga menuntut persamaan hak sebagai korban lapindo dan berhak atas pemulihan kehidupan yang layak.

“Desa kami Siring Barat memang belum tenggelam, tapi sudah tak layak huni lagi karena muncul banyak semburan gas liar. Selain itu, kami juga harus menghirup bau lumpur yang menyengat dari pusat semburan Lapindo setiap hari”, kata Siti yang juga mengajak anaknya yang masih balita.

Selain itu, istighosah ini juga dimanfatkan oleh salah satu bakal calon bupati Sidoarjo. Ditengah warga, calon incumben ini berjanji akan benar-benar memperjuankan korban Lapindo jika ia terpilih menjadi Bupati periode 2010-2015. (fahmi)

(c) Kanal News Room


Translate »