Stt..Golkar Siap Pimpin Angket Kasus Lapindo


Tapi kali ini lain. Hal itu dikarenakan judul berita di portal itu mengutip pernyataan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie alias Ical. Judul berita di portal itu adalah ” Ical: Golkar Siap Pimpin Angket Century”.
Lho apanya yang menarik? Yang menarik adalah setelah membaca berita itu aku jadi ngantuk berat dan akhirnya tertidur pulas. Di tangah tidurku itu aku bermimpi ketua Umum Partai Golkar berkata, “Bukan hanya angket Century, Golkar juga siap memimpin angket kasus lumpur Lapindo,”
“Suara Golkar adalah suara rakyat,” tegas Bung Ical, “Suara korban lumpur Lapindo pun harus menjadi suara partai,”
“Kita akan bongkar kasus lumpur Lapindo,” jelas Bung Ical, “Siapa pun pejabat, konglomerat atau korporat yang terlibat skandal lumpur Lapindo harus dijerat,”
“Bangun..bangun…loe, kalau mau tidur pulang aja di rumah jangan di kantor,” hardik manager HRD di kantorku. Jelas saja aku terbangun. Aku bergegas cuci muka dan tak lupa minta maaf pada manager HRD di kantorku. ” Maaf Ibu, tadi saya ketiduran soalnya kemaarin malam harus begadang menyelesaikan kerjaan kantor,” ujarku memelas agar tidak diberi Surat Peringatan alias SP. “Lain kali, kalau tidur jangan di kantor ya,” ucap Manger HRD ku dengan ketus seraya meninggalkan meja kerjaku.
“Sialan, lagi mimpi indah malah dibangunkan,” ucapku dalam hati, “Hmm..ternyata keberanian Ical dan Partai Golkar untuk memimpin hak angket kasus Lapindo hanya mimpi di siang bolong,”
“Jangankan ucapan bung Ical yang akan menyerukan agar partainya memimpin angket kasus Lapindo, mendengar Bung Ical mengucap lumpur Lapindo saja hanya ada di dalam mimpi rasanya, biasanya beliau mengucapkan lumpur Sidoarjo bukan lumpur Lapindo,” ujarku lirih dengan hati perih.

Sumber: Kompasiana


Translate »