-
Kisah Eef, Lowie dan Anak Korban Lapindo
Selepas lumpur menenggelamkan desa mereka (Desa Renokenongo), sebagian warga disana mengungsi ke paspor. Salah satu perhatian para orang tua yang mempunyai anak usia sekolah adalah, bagaimana nasib sekolah anak-anak mereka, khususnya usia TK dan SD, yang sekolahan mereka ikut tenggelam oleh lumpur.
-
Lapindo, Ecocide, dan Culture Genocide
Kasus lumpur Lapindo luput dari wacana-wacana hak asasi manusia dan lebih didominasi oleh masalah teknis saintis dan hukum positif.
-
Lumpur Lapindo, Lumpurnya “Tuhan”?
Melemparkan tanggung jawab kepada sains yang tidak pasti adalah sebuah pengkhianatan terhadap amanat yang diberikan rakyat.
-
Tanah untuk Korban Lumpur Lapindo
Sejak awal harus ada keputusan bahwa lahan tersebut adalah lahan negara, yang peruntukannya, jika kondisi sudah memungkinkan, akan dihutankan kembali.
-
Ronde-ronde Lumpur Lapindo
Hari demi hari emosi ketidakpercayaan akan meningkat curam dan akan sangat mudah melahirkan anarkisme jika Presiden tidak segera mengambil langkah yang tegas.
-
Interpelasi Kasus Lapindo
Pemerintah tampak telah terkooptasi oleh kekuatan kapital, tidak mungkin mengharap langkah radikal pemerintah dalam menolong para korban.
-
Lapindo dan Hak untuk Tahu
Keterbukaan informasi adalah prinsip universal untuk menghindarkan publik dari dampak buruk proyek pertambangan yang selalu diputuskan dan dilaksanakan secara eksklusif dan penuh kerahasiaan.
-
Lapindo dan Absennya Pemerintah
Urgensi peran pemerintah mutlak. Presiden harus memaksa Lapindo membayar ganti rugi dalam bentuk uang, bukan cuma komitmen.
-
Sonny Keraf: Ada Kesungkanan karena Aburizal Bakrie Ada di Pemerintahan
Sonny Keraf: Polisi harus mengusut ini untuk mengetahui seberapa besar unsur kelalaian dan kesengajaan. Kalau memang terbukti, harus ada proses pidana dan perdata. Kalau perlu, izin Lapindo dicabut karena merugikan masyarakat.
-
Bernapas dalam Lumpur
Infeksi saluran pernapasan akut menggerogoti kesehatan warga yang wilayahnya tergenang luapan lumpur panas. Penyakit minamata mengancam.
-
Maut di Mulut Sumur
Kejadian di Porong itu pernah terjadi di Riau. Di sana lumpur menyembur hingga membentuk menjadi bukit.
-
Ke Mana Lumpur Dibuang
Untuk mencegah perluasan lumpur, ITS mengusulkan agar areal kolam penampung lumpur yang semula 24 hektare diperluas jadi 225 hektare di tiga kecamatan (Porong, Tanggulangin, dan Jabon).
-
Karena Lambat, Tak Selamat
Wakil Presiden Jusuf Kalla menunjuk Grup Bakrie harus ikut menanggung beban kerugian yang ditimbulkan. Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Aburizal Bakrie juga menyatakan Lapindo Brantas harus bertanggung jawab.
-
Berujung pada Dua Dinasti
Keluarga Bakrie, tak bisa tidak, harus menanggung beban kerugian akibat bencana semburan lumpur panas di Porong, Sidoarjo, Jawa Timur.
-
Menangguk Ampas Berlumpur
Keluarga Bakrie diminta menanggung semua kerugian. Medco dan Santos belum tentu selamat.
-
Bakrie Terkait Lapindo
Meskipun awalnya mereka tak tahu siapa pemilik perusahaan yang membuat mereka terpaksa meninggalkan rumah dan sawahnya, belakangan mereka mendengar kelompok usaha Bakrie ada di belakang perusahaan tersebut. Hubungan Energi Mega dengan Grup Bakrie diakui oleh Yuniwati Teryana, Vice President Human Resources and Relations Lapindo.
-
Lebur dalam Genangan Lumpur
Kubangan lumpur panas di Sidoarjo meluas. Kerugian diperkirakan miliaran rupiah.
-
Memburu Gas, Memanen Lumpur
Kampung-kampung di Porong, Sidoarjo, diterjang lumpur panas. Ada dugaan, semburan lumpur itu akibat salah prosedur pengeboran.