-
Desa Hendak Dihapus, Korban Lapindo Menolak
Selasa, 02 Februari 2016 Porong – Pembayaran ganti rugi 80% korban Lapindo yang tergabung dalam peta 22 Maret 2007 silam secara keseluruhan sudah terealisasi pada September 2015 lalu. Namun hal ini bukan menjadi akhir dari permasalahan yang dihadapi oleh para korban Lapindo terutama yang berasal dari desa Siring Timur. Wacana pengahapusan desa mereka telah disosialisasikan oleh Pemkab Sidoarjo…
-
Balsem Tak Merata, Warga Korban Lumpur Lapindo Geruduk Kantor Kelurahan
Sidoarjo – Puluhan warga korban Lumpur Lapindo mendatangi kantor kelurahan 3 desa yang terpusat di samping kantor Kecamatan Porong. Mereka mempertanyakan kenapa mereka tidak mendapat jatah Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (balsem).
-
Di Desaku dan Paspor
Aku kehilangan semua teman-temanku aku sangat sedih ditambah lagi rumah dan sekolahku tenggelam lumpur Lapindo.
-
Perjuangan Paguyuban Pasar Baru Porong di Jakarta
Sampai di pengungsian aku merasa senang karena disambut orang-orang banyak dan ini disebut sebagai pengalaman yang membuat kita tahu bagaimana merasakan orang-orang begitu semangat untuk menghadapi hidup.
-
Dari Icha Noviyanti untuk Calon Presiden RI
Seandainya bapak bisa ke tempat saya, bapak akan saya ajak berkeliling untuk melihat rumah saya yang tenggelam, sekolah saya yang tenggelam, dan tempat bermain saya yang tenggelam juga.
-
Budaya Hilang, Kehidupan Korban Muram
Kehidupan sosial budaya korban Lapindo remuk sudah, lahir dan batin. Ikatan kekerabatan hancur, yang berakibat semakin rentannya kehidupan sehari-hari. Begitu pula, tradisi dan budaya tak bisa lagi dijalankan, yang lalu berefek hilangnya kekuatan batin, lenyapnya ingatan bersama, yang telah lama menjadi daya tahan ampuh dalam menghadapi kerasnya hidup.
-
Koran Tempo – Jangan Hambat Kasus Lapindo
Bukan tanpa alasan jika khalayak menilai pemerintah tak serius menangani kasus lumpur Lapindo. Sudah dua tahun lebih kasus semburan lumpur di Sidoarjo ini diusut oleh penegak hukum, tapi hingga kini belum tuntas. Padahal masalah ini amat penting lantaran menyangkut hajat hidup orang banyak, dan negara pun terpaksa ikut menanggung akibatnya.Sikap penegak hukum di Jawa Timur…
-
AAPG Day 2: showdown at the Lusi corral
Blog yang menarik yang ditulis oleh salah seorang peserta yang hadir dalam konferensi AAPG di Afrika Selatan, yang menyimpulkan bahwa pengeboran Lapindo penyebab semburan lumpur.[Redaksi]The afternoon of my second day at AAPG was spent at the session debating the origins of the Lusi mud volcano, which has been the subject of a number of blog…
-
Tidak Mungkin, Gempa Yogya —> bikin mud volcano di Porong ?
Dari : http://hotmudflow.wordpress.com/2006/07/05/gempa-yogya-bikin-mud-volcano-di-porong/ Assalamu’alaykum Saat nulis ini, volume mud volcano Porong sudah eningkat dari 5.000 meter kubik perhari menjadi 25.000 meter kubik perhari, menurut TV 7, alias lebih esar dari suplai magma Merapi ke puncak yang sekarang ” tinggal ” 15.000 meter kubik per hari.
-
Tidak Mungkin, Gempa Yogya —> bikin mud volcano di Porong ?
Dari : http://hotmudflow.wordpress.com/2006/07/05/gempa-yogya-bikin-mud-volcano-di-porong/ Assalamu’alaykum Saat nulis ini, volume mud volcano Porong sudah eningkat dari 5.000 meter kubik perhari menjadi 25.000 meter kubik perhari, menurut TV 7, alias lebih esar dari suplai magma Merapi ke puncak yang sekarang ” tinggal ” 15.000 meter kubik per hari.
-
Conclusive Vote on Cause of Indonesian Mud Volcano
World scientists conclude drilling, not earthquake, was the cause of east Java mud volcano at international debate. Two years’ of global public debate over the possible causes of Lusi has finally concluded.A resounding vote of international petroleum geologists from around the globe, including Durham University geologist Professor Richard Davies, concluded the mud volcano was triggered…
-
TEMPO Interaktif – Pengusutan Hukum Kasus Lapindo Buntu
"Tanpa itu, hasil konferensi hanya sebagai referensi kita," kata Mulyono, kepala seksi penerangan hukum kejaksaan tinggi, di Surabaya kemarin. SURABAYA – Kejaksaan Tinggi Jawa Timur baru bisa menggunakan hasil konferensi American Association of Petroleum Geologist di Cape Town, Afrika Selatan, pada 27-29 Oktober, sebagai bahan menyelesaikan perkara hukum kasus semburan lumpur PT Lapindo Brantas di…
-
KOMPAS – Geolog Dunia Yakin Lumpur Tak Dipicu Gempa
Jumat, 31 Oktober 2008 | 01:08 WIB Jakarta, Kompas – Gempa Yogyakarta, dua hari sebelum semburan lumpur panas di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, diyakini geolog dan ahli pemboran minyak dunia bukan sebagai pemicu semburan. Mayoritas geolog dan ahli pemboran setuju semburan lumpur dipicu aktivitas pemboran di Sumur Banjar Panji-1. Pemungutan suara terjadi dalam diskusi ”Lusi…
-
Geologists Blame Gas Drilling for Indonesia Mud Disaster
A meeting of leading geologists has concluded that an Indonesian mud volcano which erupted in May 2006, triggering a social and environmental disaster, was caused by nearby drilling for gas, a British university said on Thursday. The volcano, named Lusi, has swamped 12 villages and displaced around 30,000 people and continues to spew boiling mud…
-
ANTARA – Kaukus DPR Desak Pemerintah Selesaikan Masalah Lapindo
Jakarta (ANTARA News) – Sejumlah anggota DPR yang tergabung dalam Kaukus Anggota DPR dari Dapil Jawa Timur I ( Surabaya dan Sidoarjo) mendesak pemerintah agar empat desa yang belum masuk dalam peta terdampak lumpur Lapindo segera masuk dalam anggaran APBN 2009. Salah seorang juru bicara kaukus itu, Suripto, kepada pers di ruang wartawan DPR Jakarta,…
-
ANTARA – Semburan Lumpur Sidoarjo Diperkirakan Berlangsung 140 Tahunasus Lapindo Butuh Advokasi Internasional
Jakarta (ANTARA News) – Semburan lumpur panas di Sidoarjo diprediksi sebagai proses pembentukan gunung lumpur (mud volcano) yang bisa berlangsung hingga 140 tahun. "Lumpur Sidoarjo akan menjadi ‘natural event’ yang bisa berlangsung 6-140 tahun, namun perkiraan yang baik adalah 32 tahun," jelas Prof. Richard Swarbrick dari Geopressure Technology Ltd Science Labs, Durham, Inggris, saat berbicara…
-
Renokenongo Dijaga Polisi
Selasa, 14 Oktober 2008 | 11:47 WIB SIDOARJO, KOMPAS – Sehari setelah unjuk rasa besar rakyat korban lumpur panas PT Lapindo Brantas, desa Reno Kenongo, Porong, Sidoarjo, Jawa Timur dijaga ratusan polisi, Selasa (14/10). Polisi berseragam dan berkendaraan roda dua berkeliling di jalan-jalan desa yang sudah dirobohkan rumah-rumahnya karena luapan lumpur. Di tengah teriknya matahari, terlihat para polisi yang lelah…